Judi bisa disebut sebagai kebiasaan yang sulit ditinggalkan. Judi membuat orang ketagihan dan terus ingin melakukannya. Kekalahan yang sering dialami tidak langsung membuat pemain judi domino99 jera dan berhenti. Justru kegagalan dalam berjudi sering menjadi pemicu keinginan untuk melajutkan taruhan. Padahal ada bahaya yang mengancam bagi diri sendiri maupun orang lain jika judi tidak bisa dihentikan.
Bahaya yang mengancam judi tidak hanya bagi pelaku judi konvensional. Judi yang sudah menggunakan teknologi canggih yang disebut judi online juga tidak bisa terlepas dari dampak yang berbahaya. Bahkan judi online terbukti membawa pengaruh yang lebih besar. Kemudahan yang ditawarkan judi online tidak sebanding dengan efek negatif yang dibawanya. Efek buruknya itu bisa berdampak sangat luas, sementara keuntungan yang didapat belum pasti dan tidak bisa diharapkan.

Judi online masa kini diperkenalkan sebagai permainan yang menyenangkan. Orang yang bermain judi online dibuat seolah sedang tidak melakukan hal yang terlarang. Akan tetapi hasrat untuk taruhan dan ingin menang akan selalu ada sehingga pemain judi akan berusaha keras untuk mendapatkannya. Di samping itu, judi online juga ditawarkan bersama banyak keuntungan berupa bonus. Daya tarik ini menjadi alasan mengapa orang lebih minat terhadap judi online. Padahal di balik kemudahannya, ada bahaya judi online yang sangat merugikan.
Uang Mudah Habis
Berjudi sudah jelas bisa menghabiskan harta. Akan tetapi, judi online bisa lebih cepat membuat seseorang jatuh miskin. Judi online masa kini mengharuskan pemain untuk membayar deposit melalui transfer ke rekening bank. Membayar dengan cara demikian bisa disebut cara praktis dan mudah. Terlebih bagi yang memiliki fasilitas mobile banking maupun internet banking, seseorang tidak perlu lagi ke ATM. Hanya dalam satu smartphone, orang bisa membayar deposit dan langsung bisa bermain.
Bahaya judi online juga tersembunyi di balik kemudahan membayar deposit menggunakan pulsa. Layanan ini memang disediakan bagi pemain judi yang tidak memiliki rekening bank. Tujuannya agar semakin banyak yang mau bergabung tanpa perlu repot. Namun kenyataannya, kemudahan ini semakin menjerumuskan pemain judi. Semua orang jadi merasa mudah memulai taruhan online karena syaratnya sangat ringan. Ditambah dengan minimal deposit yang kebanyakan hanya Rp10.000 hingga Rp20.000 yang sangat terjangkau.
Waktu jadi Sia-sia
Berbicara soal waktu, sudah sangat jelas bahwa judi bisa membuatnya sia-sia. Orang yang begitu gemar berjudi pasti akan menghabiskan sebagian besar waktunya di arena judi. Pemain judi tidak akan berpikir banyak akan waktunya yang terbuang karena terlalu diliputi ambisi untuk menang. Semua kegiatan lain bisa dengan mudah dilupakan kalau sudah menekuni judi. Orang-orang yang harusnya diperhatikan juga jadi diabaikan akibat berjudi. Terbukti bahwa judi membuat seseorang lupa waktu dan lupa keluarga.
Bahaya judi online juga akan dirasakan dalam hal keleluasaan waktu. Berjudi online memang tidak perlu ke tempat tertentu dan hanya perlu di dalam rumah dengan menghadap laptop atau smartphone. Bermain judi meskipun dengan sistem online sudah pasti bisa membuang waktu. Sepanjang waktu bisa sia-sia hanya karena terlalu lama duduk. Seorang pemain judi mungkin bisa sampai lupa makan dan lupa istirahat. Dirinya sendiri bisa diabaikan demi bisa mengejar keuntungan di judi online.
Kehilangan Kesempatan Bagus
Ketika seorang pemain judi bisa menghabiskan waktu dan membuatnya sia-sia, maka ia harus siap kehilangan banyak kesemaptan. Efek ini akan sangat dirasakan oleh generasi muda, mengingat peminat judi online kebanyakan datang dari kalangan pemuda. Untuk awal-awal permainan, pemain tidak akan merasakan efek ini. Tapi di masa depan, seseorang yang masa mudanya dihabiskan untuk bermain judi akan kehilangan banyak peluang bagus. Itu artinya masa depan pemain judi bisa lebih buruk jika tidak segera diantisipasi sejak awal.
Dalam banyak hal, seorang pemain judi pasti akan dikucilkan. Salah satu contoh nyatanya dalam dunia pekerjaan yang kebanyakan selalu memerlukan riwayat hidup. Jika seseorang tercatat sebagai pemain judi, maka ia tidak akan mudah mendapat pekerjaan. Bahaya judi online ini merupakan ancaman nyata bagi generasi muda masa kini. Jadi sebelum nantinya menyesal, sebaiknya segera hentikan kebiasaan bermain judi online.
Sulit untuk Sukses
Ketika banyak penolakan dan peluang bagus yang terlewatkan, seorang pemain judi tentu akan semakin jauh dari kesuksesan. Di masa depan, seseoarang akan memperoleh hasil dari apa yang dilakukan di masa lalu. Jika di masa lalu judi menjadi kegemaran, maka sudah bisa diperkirakan akan seperti apa masa depannya. Selain itu, tidak mungkin ada orang yang mau bekerja sama dengan orang yang dikenal sebagai penjudi. Sebab penjudi dikenal sebagai pribadi yang tidak baik dan akan selalu dihindari.
Rugi dalam Bersosialisai
Kehidupan sosial juga akan mendapat efek buruk dari kebiasaan berjudi. Orang yang diketahui sebagai pelaku judi akan dijauhi orang-orang baik. Sebaliknya, orang yang gemar berjudi akan dikelilingi orang dengan kegemaran yang sama. Apabila sudah berada di lingkungan para pemain judi, tidak ada lagi kebaikan dan manfaat yang bisa diambil. Lingkungan yang negatif itu akan membentuk seseorang menjadi lebih buruk dari segi sikap maupun emosi.
Peringatan akan bahaya judi online seharusnya diperhatikan terutama bagi generasi muda. Pasalnya generasi muda lah yang nantinya akan menjadi penentu masa depan. Sementara arena judi online sekarang ini dipenuhi oleh pemuda. Apabila tidak ada tindakan untuk menjauhi, menghindari maupun berhenti, efek buruknya di masa depan akan semakin mengerikan dan membahayakan.